Pembuatan tenteng |
Pangkep, UKM Pramuka UNM –
Pelaksanaan Program Pengembangan Pemberdayaan Desa tahun 2021 ini mmerupakan
suatu tantangan untuk Tim P3D Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Negeri
Makassar dalam menciptakan inovasi-inovasi terbaru yang tentunya bermanfaat
untuk desa sasaran, dalam hal ini Desa Tompobulu, Kabupaten Pangkajene dan
Kepulauan (Pangkep).
Foto bersama ibu-ibu petani aren Dusun II |
Salah satu inovasi yang
dihadirkan dalam yaitu pengembangan aren, gula aren, dan mengahsilkan produk
tenteng serta dikemas dengan kemasan yang menarik. Tenteng merupakan makanan
ringan yang cukup terkenal di Sulawesi Selatan, dengan bahan gula aren (gula
merah) dan kacang tanah.
Namun, tenteng hanya menjadi
makanan ringan yang tidak diperjualbelikan. Sehingga, Tim P3D UKM Pramuka UNM
melakukan Pelatihan dan Pendampingan Inovasi pengembangan gula aren dan kacang
tanah dengan membuat kemasan menarik untuk tenteng yang bisa diperjualbelikan
pada 22 September 2021 yang lalu.
Pelatihan dan Pendampingan pembuatan tenteng |
Pelatihan ini dilaksanakan di dua
dusun yaitu Dusun I dan Dusun II di Desa Tomopbulu, Kecamatan Balocci, Pangkep.
Dengan peserta pelatihan yang merupakan ibu-ibu dari setiap dusun yang tentunya
tahu akan pengolahan dan pembuatan tenteng. Ibu-ibu dari Dusun I berjumlah
delapan orang sedangkan di Dusun II berjumlah delapan belas orang.
Setelah dilaksanakannya pelatihan
ini, salah satu peserta dari Dusun II menyamp iakan rasa senang terhadap
pelaksanaan pelatihan ini.
Foto bersama ibu-ibu petani aren Dusun I |
“Saya mewakili ibu-ibu yang lain
mengucapkan terima kasih karena telah dilaksanakan pelatihan seperti ini. Saya
sagat senang. Karena, sangat jarang pelatihan dilaksanakan di Dusun II. Apalagi
mengumpulkan ibu-ibu yang ada di dusun ini. Ini pelatihan pertama di Dusun II.
Biasanya, pelatihan-pelatihan dilaksanakan di Dusun I saja,” tuturnya.
“Semoga ke depannya bisa
dilaksanakan pelatihan-pelatihan seperti ini lagi,” tambahnya.
Dengan adanya kemasan baru untuk
tenteng, akan menghadirkan produk terbaru yang bisa diperjualbelikan dan
menjadi satu usaha bagi petani di desa Tompobulu, khususnya ibu-ibu yang ada di
Dusun I dan Dusun II.
Penulis : Fitria
Editor : Humas UKM Pramuka UNM
0 comments