Pembangkit
Tenaga Listrik adalah salah satu bagian dari sistem tenaga listrik, pada
Pembangkit Tenaga Listrik terdapat peralatan elektrikal, mekanikal, dan
bangunan kerja. Terdapat juga komponen-komponen utama pembangkitan yaitu
generator, turbin yang berfungsi untuk mengkonversi energi (potensi) mekanik
menjadi energi (potensi) listrik. Pembangkit Tenaga Listrik
Ilustrasi Gambar pembangkit listrik |
Pada gambar diatas diilustrasikan bahwa listrik yang dihasilkan dari pusat pembangkitan yang menggunakan energi potensi mekanik (air, uap, panas bumi, nuklir, dll) untuk menggerakkan turbin yang porosnya dikopel/digandeng dengan generator. dari generator yang berputar menghasilkan energi listrik. Energi listrik yang dihasilkan disalurkan ke gardu induk melalui jaringan transmisi, kemudian langsung di distribusikan ke konsumen melalui jaringan distribusi.
1. Bagian-bagian Pembangkit Tenaga Listrik
a. Penggerak utama (prime mover)
-
Mesin diesel
-
Turbin (air, gas, uap)
-
Beserta komponen dan
perlengkapan lainnya (kondenser, boiler, dll)
b. Komponen listrik
-
Generator dan perlengkapannya
-
Transformator
-
Peralatan proteksi
-
Saluran kabel, busbar, dll
c. Komponen sipil
- Bendungan, pipa pesat, prasarana dan sarana penunjang (untuk PLTA)
- Prasarana dan sarana sipil (pondasi peralatan, jalan, cable dutch,
dll)
- Gedung kontrol
d.
komponen mekanis
- Peralatan bantu, peralatan pendingin, peralatan proteksi, dll
2. Jenis-jenis Pembangkit Tenaga Listrik
a. Pembangkit listrik tenaga air
(PLTA)
b. Pembangkit listrik tenaga Uap
(PLTU)
c. Pembangkit listrik tenaga Gas
(PLTG)
d. Pembangkit listrik tenaga Bayu
(PLTB)
e. Pembangkit listrik tenaga
Diesel (PLTD)
f. Pembangkit listrik tenaga Surya
(PLTS)
g. Pembangkit listrik tenaga
Nuklir (PLTN)
Penulis : Nurhidayanti Marwa
Sumber :Mata kuliah Smster3 HasrulBakri,S.Pd, M.T.
0 comments