Persembahan lagu "Hymne di Timur Matahari” dan “Mars Racanaku" |
Tepat pada malam
puncak peringatan Hari Lahir UKM Pramuka UNM di usia yang ke-44 tahun, Gugusdepan
08.095–08.096 Pangkalan Universitas Negeri Makassar sukses meluncurkan sebuah
karya yang bertajuk “Hymne di Timur Matahari” dan “Mars Racanaku,” yang
diciptakan oleh kak Drs. H. Imanuddin Djaya, M.Pd.
“Hymne di Timur Matahari” dan “Mars Racanaku” yang berhasil dipersembahkan oleh beberapa kakak anggota pada malam puncak Harlah UKM Pramuka UNM yang ke-44 tahun yang dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2022, pada pukul 20.00 WITA yang berlokasi di Aula Badan Pelestarian Nilai Budaya Lt.2, Jl. Sultan Alauddin, Kota Makassar. Beberapa proses yang dilalui hingga menghasilkan sebuah karya indah, sehingga menghasilkan komposisi lagu yang bermakna.
Sambutan oleh Kak Iman, pencipta lagu dan purna UKM Pramuka UNM
Kak Drs. H.
Imanuddin Djaya, M.Pd yang akrab di sapa kak Iman juga selaku pencipta lagu dan
purna dari UKM Pramuka UNM, kak Iman mengatakan, “Makna dari Mars Racanaku
yakni menjadi penyemangat, persatuan dan mendorong kinerja Anggota Racana dalam
melakukan aktivitas.”
“Sedangkan makna
Hymne di Timur Matahari adalah mendorong setiap anggota racana untuk tetap
bersemangat, ceria berseri seperti pancaran sinar matahari pagi yang terbit
ditimur, dan tetap memiliki rasa rendah hati, tawadhu, ikhlas, jujur, dan mau
berbagi serta mengabdi untuk negeri, keluarga, saudara, dan lingkungan,” Tambah
kak Iman.
Penciptaan sebuah
karya yang dihasilkan dari imajinasi manusia dengan kreatifitas tidak lepas
dari makna dan tujuan yang mendasari diciptakannya karya tersebut, hingga
menghasilkan sebuah karya yang indah sampai ke penerus kelak.
Launching lagu "Hymne di Timur Matahari” dan “Mars Racanaku"
Menurut kak Iman, “Adapun
tujuan diciptakannya Mars Racanaku adalah untuk memotivasi dan membekali diri
anggota Racana Pramuka Gudep UNM dalam melaksanakan pengabdian dan kegiatan
racana. Menggalang persatuan, saling menghormati dan berbagi baik internal
maupun diluar almamater, mengembangkan diri, satuan, maupun masyarakat untuk
berdaya guna.”
“Dan tujuan
diciptakannya Hymne di Timur Matahari adalah untuk memberikan spirit dan
sugesti bagi setiap anggota gudep dalam melaksanakan pengabdiannya baik di
organisasi maupun di tengah-tengah masyarakat, dengan mengarahkan segenap
kemampuan jiwa dan raga secara ikhlas, jujur, rendah hati, cinta kasih yang
senantiasa dilandasi jiwa kepramukaan.” Tutup kak Iman.
Dengan terwujudnya
sebuah karya ini, diharapkan para kakak anggota tetap saling merangkul dan
termotivasi untuk terus berkembang serta berpegang teguh pada sikap ikhlas,
jujur, dan rendah hati.
Penulis : Andi Ainun Abdillah
0 comments